Sejarah dibalik klub api, Miami Heat

SEJARAH MIAMI HEAT

  Miami Heat adalah tim basket profesional yang berbasis di Miami, Florida , Amerika Serikat. Tim ini adalah anggota dari Divisi Tenggara di Wilayah Timur dari National Basketball Association (NBA). Mereka memainkan pertandingan kandang mereka di American Airlines Arena, arena yang sangat megah di pusat kota Miami . Pemilik klub ini adalah Micky Arison , general managernya adalah Pat Riley dan pelatih kepala adalah Erik Spoelstra . Maskot tim bernama Burnie, sebuah bola api antropomorfik.

Heat dibentuk pada tahun 1988 sebagai salah sartu tim kaya di NBA .Seiring dengan Orlando Magic , Heat adalah salah satu dari dua klub NBA yang mewakili negara bagian Florida. Sejak memasuki liga, Miami telah menerjunkan pasukan yang telah membuat playoff 16 dari 24 musim, menangkap judul divisi sembilan, tiga Wilayah Timur Kejuaraan, dan dua Kejuaraan NBA, mengalahkan Dallas Mavericks 4-2 dalam NBA Finals tahun 2006 dan Oklahoma City Thunder 4-1 dalam NBA Finals tahun 2012 . Playoff mereka berjalan pada 1990-an sebagian besar ditandai oleh persaingan setan dengan tim hebat sekelas New York Knicks .Menurut Majalah Forbes , pada tahun 2010 harga Miami Heat saat ini adalah kurang lebih sekitar $ 425.000.000.

American Airlines Arena

  Miami memiliki seragam anti panas karena di Miami dominan bersuhu panas, terdiri dari striping simple, eksklusif hanya di sisi kanan jersey dan celana pendek. Seragam rumah putih dengan tulisan di garis merah, hitam dan oranye, sedangkan seragam away yang hitam dengan merah, putih dan oranye trim; jumlahnya putih dengan merah, hitam dan oranye langsing, menggunakan font yang sama seperti jersey tim Los Angeles Lakers yang terkesan klasik dan menarik. Logo 'Bola flaming' berada di kaki kiri celana pendek sedangkan kata 'Miami' berada pada kaki kanan. Pada musim NBA 1995-1996 Heat memperkenalkan seragam alternatif merah dengan huruf dan angka dalam warna hitam, putih langsing dan oranye.

 

 3 SERAGAM PALING TERKENAL DI SEMUA ERA MIAMI HEAT

  Seragam Heat saat ini telah digunakan sejak musim 1999-2000 .Seragam ini, meskipun sama, telah ditandai perbedaan seperti striping di kedua sisi, perubahan dari oranye ke kuning langsing, huruf diperbarui dan nomor blok, dan dimodifikasi 'flaming bola' logo pada kaki kanan. Angka-angka jauh seragam hitam sekarang konsisten dengan warna tulisan (putih dengan merah trim). Seragam merah alternatif diperkenalkan selama musim NBA 2001-02 , dan fitur nama kota dan nomor putih dengan trim hitam. Setiap tahun atau musim NBA berlangsung mereka selalu memberika sentuhan-sentuhan baru pada seragam mereka walaupun sedikit tetapi pasti terkesan menarik perhatian penonton yang menyaksikan. Mereka juga satu-satunya tim di NBA untuk memiliki logo NBA pada bahu kanan bukannya kiri, sampai pengenalan Adidas Revolusi 30 seragam pada tahun 2010 yang diatur semua tim untuk memiliki logo NBA pada bahu kiri. Pada musim 2009-10, para penggantinya merah tweak untuk memasukkan "MH"(singkatan dari Miami Heat) logo sekunder pada kaki kiri, sedangkan 'MH' juga ditambahkan pada beltline untuk seragam home dan away mereka, logo 'bola flaming' juga pindah ke kaki kiri. Untuk musim 2012-13, nama kota diganti nama tim pada seragam away hitam. Serupa dengan Utah Jazz , Chicago Bullsdan Orlando Magic , Heat memiliki dress code yang melarang pemain mengenakan ikat kepala di lapangan. Sejak itu, bagaimanapun, Heat telah memungkinkan penggunaan ikat kepala, dimulai dengan Jermaine O'Neal pada tahun 2009 dan dilanjutkan dengan penambahan LeBron James , Eddie House , Erick Dampier dan Mike Bibby .
Sejak musim 2008 , Heat berpartisipasi dalam NBA Latina promosi Noche, atau Malam Latin. Dalam memperingati kesempatan tersebut, mereka menggunakan seragam hitam away mereka, tetapi dengan "Heat El" tercantum di kostum mereka.

  Pada musim 2011-12 , Heat berencana untuk memakai jersey hitam-hitam untuk home mereka 4 alternatif selain 3 seragam jalan yang ada putih, hitam dan merah. Seragam ini telah diresmikan pada 2010 sebagai pakaian fan eksklusif daripada untuk penggunaan dalam permainan di lapangan, namun Heat telah merencanakan untuk memakainya dalam laga kandang yang dipilih dari musim 2011-12 (melawan tim peringkat yang lebih tinggi seperti Bulls, Thunder, Knicks, Mavericks, Lakers dll). Seragam ini berada dalam lis hitam dan putih,. Tulisan, logo dan nomor dilacak hanya dalam warna putih.

PERSAINGAN DENGAN TIM-TIM NBA LAIN..

vs New York Knick

  Persaingan antara New York Knicks dan Miami Heat adalah hasil dari sejarah pembuatan seri mereka brutal fisik empat playoff berturut-turut 1997-2000. Setiap seri menuju ke jumlah maksimum dalam permainan playoff. 

  Persaingan ini begitu ketat, sejak penyelarasan ulang-divisi dengan penambahan perluasan Charlotte Bobcats , Miami Heat telah dipindahkan ke Divisi Tenggara yang baru dibuat. Namun, dalam persaingan perdana ini adalah antara kedua pemain mereka LeBron James dan Cmelo Anthony. Tim memberikan usaha terbaik mereka di setiap pertandingan yang mereka hadapi, rasa gengsi terus muncul saat kedua tim besar ini berhadapan. Kedua tim hampir merata cocok setiap kali mereka bermain. Persaingan telah sedikit menghidupkan kembali dengan Panas penandatanganan LeBron James dan Chris Bosh sementara Knicks ditandatangani Amar'e Stoudemire dan diperdagangkan untuk Carmelo Anthony . Kedua tim bertemu di putaran pertama tahun 2012 NBA Playoffs mana Heat menang dalam lima pertandingan yang sulit.

vs Chicago Bulls

  Persaingan dengan Chicago Bulls mulai setelah Miami Heat menjadi pesaing selama tahun 1990-an, satu dekade didominasi oleh Bulls, dan munculnya era-Michael Jordan. Selama periode itu, Heat telah dieliminasi tiga kali oleh Bulls dalam playoff, yang akan pergi untuk memenangkan kejuaraan NBA setiap kali. Setelah Jordan pensiun dan jatuh Heat di awal 2000-an, persaingan didinginkan tapi sedikit mengambil ketika Heat menghadapi mereka di babak pertama playoff NBA tahun 2006, yang berakhir dengan kemenangan 4-2.

  Persaingan telah diintensifkan dengan kebangkitan Bulls, dan munculnya Derrick Rose dan Heat kembali penandatanganan Dwyane Wade (yang menolak kesempatan untuk bergabung dengan Bulls kampung halamannya) dengan superstar baru diperoleh di Chris Bosh dan LeBron James (yang menolak kesempatan untuk bekerja sama dengan Rose di Chicago). Persaingan dihidupkan kembali, melibatkan memainkan kasar dan pelanggaran keras antara pemain. Kedua tim bertemu di Final 2011 Wilayah Timur , dengan Heat menang dalam lima pertandinganyang juga menyulitkan mereka.

vs Boston Celtics

  Walaupun relatif baru, Miami telah menghadapi Boston Celtics selama tiga tahun berturut-turut, Dwyane Wade , pencetak gol terkemuka untuk musim 2010, dikalahkan oleh Celtics 1-4 di babak pertama dari Playoffs NBA tahun 2010 , meskipun memimpin kedua tim dalam poin untuk semua lima pertandingan. LeBron James , berasal dari Cleveland Cavaliers , menghadapi Celtics di Semifinal dari Playoffs NBA tahun 2008 dan NBA Playoffs tahun 2010 , kehilangan kedua dalam enam pertandingan dari tujuh. Pada offseason 2010, Heat memperoleh superstar Chris Bosh dan LeBron James untuk membentuk "Big 3" dengan Dwyane Wade , mereka kemudian bertemu Celtics lagi di Semifinal dari Playoffs NBA tahun 2011. Dengan Wade mencetak 38 poin, Heat mengambil Game 1 99-90, James mencetak 35 dalam kemenangan 102-91 2 Game. Pada Game 3, Rajon Rondo lengannya terkilir, tapi kembali ke lapangan dan terus bermain, dengan Kevin Garnett mencetak 28 dalam kemenangan 97-81 di Boston. Dengan Rondo absen untuk sisa seri, Miami memenangkan Game 4 98-90, dengan James mencetak 35 dan Paul Pierce mencetak 27. Menuju Game 5, Wade memimpin, kedua tim dalam poin dengan 34, tapi James 'delapan poin (dua tiga-pointer dengan mencuri dan dunk) menutup seri dan berakhir dinasti Celtics. James lega karena telah bisa mengalahkan tim sehebat Celtics yang memilki dinasti besar di NBA.

#LingkarBerjaring